STUDI KUALITAS AIR MINUM ISI ULANG (AMIU) DI KECAMATAN MAMAJANG KOTA MAKASSAR TAHUN 2005

LL, Studi Kualitas Air Minum Di Kecamatan Mamajang Kota Makassar.

Air Minum Isi Ulang (AMIU) merupakan salah satu jenis alternatif baru, murah dan praktis bagi beberapa kalangan masyarakat, dalam hal pemenuhan kebutuhan akan air minum. Namun kualitas Air Minum Isi Ulang (AMIU) tersebut dapat menimbulkan masalah yang berkaitan dengan kualitas fisik, kimia, bakteriologis dan radioaktivitas.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas Air Minum Isi Ulang (AMIU) berdasarkan pada parameter Besi (Fe), Chlorida (Cl), Total Padatan Terlarut (TDS) dan MPN Coli. Metode penelitian yang digunakan adalah Observasional dengan pendekatan Deskriptif dan metode pengambilan sampel adalah Total Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 8 sampel.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar Besi (Fe) untuk semua sampel memenuhi syarat yaitu (0,02 mg/L, 0,002 mg/L, 0,027 mg/L, 0,05 mg/L, 0,044 mg/L, 0,028 mg/L, 0,045 mg/L dan 0,01 mg/L). kemudian kadar Chlorida (Cl) untuk semua sampel memenuhi syarat yaitu (5,41 mg/L, 9,26 mg/L, 12,96 mg/L, 11,11 mg/L, 14,81 mg/L, 12,96 mg/L, 11,11 mg/L dan 16,66 mg/L). kemudian kadar TDS untuk semua sampel memenuhi syarat yaitu (3 mg/L, 15 mg/L, 23 mg/L, 29 mg/L, 30 mg/L, 34 mg/L, 37 mg/L, dan 40 mg/L). kemudian kandungan MPN Coli untuk semua sampel memenuhi syarat yaitu (0/100 mL sampel air).

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, maka diharapkan kepada pengusaha Depot Air Minum Isi Ulang (AMIU) agar tetap memperhariakan kualitas air minum isi ulang yang diproduksi, dan kepada masyarakat sebagai konsumen agar selalu berhati-hati dalam memilih dan mengkonsumsi air minum isi ulang, dan kepada instansi terkait agar selalu melakukan pengawasan yang berkesinambungan terhadap kualitas air minum yang akan dipasarkan ke masyarakat.

Daftar Pustaka : 21 (1993 – 2005)